Amerika Oh Amerika
Amerika oh Amerika.
Hidupnya penuh dengan standar ganda.
Hingga hati ini terus bertanya.
Nyamankah hidup seperti mereka?
Amerika oh Amerika.
Materi adalah tolak ukurnya. Imperialisme metode politik luar negerinya.
Buah pikirku pun berusaha mencerna.
Sebenarnya, apa tujuan hidup mereka?
Katanya, ingin mewujudkan perdamaian dunia.
Serang sini, serang sana.
Agar para teroris tak lagi ada.
Tekadnya, menghilangkan kediktatoran penguasa.
Berburu pemusnah massal tuk hapuskan sengsara.
Nyatanya, semua itu hanya retorika.
Demi berebut minyak yang tak ada habisnya.
Amerika oh Amerika.
Katanya kerjasama.
Ternyata, penjarahan sumberdaya.
Butuh uang pinjam saja.
Faktanya, jerat penjajah untuk anak cucu kita.
Apakah dunia memang sudah gila?
Dia dia dia, semua hanya penguasa boneka.
Bermuka dua, penuh sandiwara.
Demi citra dan kepentingannya.
Bagaimana juga, aku hanya seorang hamba
Yang berjuang dalam dakwah berselimut do’a.
Hanya tak boleh berhenti percaya, bahwa semua akan ada masanya.
Hidup di bawah satu kepemimpinan Islam yang kelak memuliakan kita.