Mengapa respon umat Islam terhadap QS Al-Baqarah ayat 178-179 dan 183 dapat berbeda?
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
“Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
Al-Qur’an Surat Al Baqarah, ayat 183. Ayat ini tak pernah luput dibacakan ketika bulan Ramadhan tiba.
Umat Islam menyambut ayat ini dengan penuh kesungguhan, mengharap berbagai rahmat dan ampunan atas kewajiban dari Allah kepada orang-orang yang beriman, demi menghasilkan insan yang bertaqwa.
Namun, pernahkah kita menelaah ke belakang, beberapa ayat sebelum Al-Baqarah ayat 183?
Mari kita simak sebuah kewajiban yang juga Allah berikan dalam surat Al-Baqarah ayat 178-179.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِصَاصُ فِي الْقَتْلَى ۖ الْحُرُّ بِالْحُرِّ وَالْعَبْدُ بِالْعَبْدِ وَالْأُنْثَىٰ بِالْأُنْثَىٰ ۚ فَمَنْ عُفِيَ لَهُ مِنْ أَخِيهِ شَيْءٌ فَاتِّبَاعٌ بِالْمَعْرُوفِ وَأَدَاءٌ إِلَيْهِ بِإِحْسَانٍ ۗ ذَٰلِكَ تَخْفِيفٌ مِنْ رَبِّكُمْ وَرَحْمَةٌ ۗ فَمَنِ اعْتَدَىٰ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَلَهُ عَذَابٌ أَلِيمٌ. وَلَكُمْ فِي الْقِصَاصِ حَيَاةٌ يَا أُولِي الْأَلْبَابِ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ.
“Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu qishaash berkenaan dengan orang-orang yang dibunuh; orang merdeka dengan orang merdeka, hamba dengan hamba, dan wanita dengan wanita. Maka barangsiapa yang mendapat suatu pemaafan dari saudaranya, hendaklah (yang memaafkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang diberi maaf) membayar (diat) kepada yang memberi maaf dengan cara yang baik (pula). Yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Tuhan kamu dan suatu rahmat. Barangsiapa yang melampaui batas sesudah itu, maka baginya siksa yang sangat pedih. (178). Dan dalam qishaash itu ada (jaminan kelangsungan) hidup bagimu, hai orang-orang yang berakal, agar kamu bertakwa.” (179)
Keduanya memiliki jenis seruan dan hukum yang sama,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ
“Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu…”
Keduanya hanya berjarak 4 ayat. 178-179 dan 183.
Keduanya pun memiliki tujuan yang sama, yaitu meraih taqwa
لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
“Agar kamu bertakwa.”
Lantas, mengapa respon terhadap kedua ayat tersebut dapat berbeda…?